TRANSLATE

18 Juli 2009

Melo: Saya Bukan Tentara Bayaran

Setelah melengkapi proses transfernya ke Juventus baru-baru ini, Felipe Melo membantah tuduhan ia pindah hanya karena alasan keuangan.

"Permusuhan antara Fiorentina dan Juventus sangat kuat, tetapi saya seorang profesional," cetus Melo kepada Globoesporte.

Melo yakin, "Ada banyak orang menganggap saya tentara bayaran, tetapi itu bukan yang sebenarnya. Suatu pasal disetujui dengan Fiorentina, dan Juventus datang dan membayar itu. Tawaran itu terlalu bagus untuk ditolak Fiorentina, karena mereka hanya membeli saya seharga €8 juta."

Selain itu, Melo mengaku bangga dengan prestasinya dalam musim perdananya yang hampir membawa La Viola ke Liga Champions, dan banyak fans akan senang dengan kontribusinya.

Melo juga tak sabar untuk segera tampil di Firenze, dan menunggu apakah ia akan diejek seperti yang dialami oleh Roberto Baggio dan Giorgio Chiellini.

"Saya tak akan melakukan apapun kecuali berkonsentrasi pada permainan saya dan memberikan kontribusi saya ke Juventus," lanjutnya.


Baca Selengkapnya......

City Bidik Trezeguet


Niat Manchester City menarik Emmanuel Adebayor terus mendapat halangan dari Arsenal yang tak ingin melepasnya. Untuk itu, City mencari alternatif pengganti Adebayor yakni striker Juventus David Trezeguet.

Menurut kabar seperti dikutip tuttomercatoweb, pemain asal Prancis ini siap dibeli City degan harga 11 juta euro. Pengalaman Trezeguet dalam menggedor pertahanan lawan yang membuat tenaganya dibutuhkan City.

Bukan tak mungkin Trezeguet memutuskan pindah dari Stadio Olimpico, Turin. Pasalnya, akibat cedera yang membekapnya musim lalu, pemain berusia 31 tahun ini kerap dipinggirkan. Ia jarang jadi pilihan utama Juventus.


Baca Selengkapnya......

Ultras Juve Siuli Cannavaro


Juventus sudah tiba di Pinzolo, Kamis (16/7) kemarin, dan disambut hangat oleh kurang lebih 4000 orang fans.

Namun, pengalaman agak berbeda terjadi Jumat, ketika GOAL.com Italia menyaksikan kehadiran 30 orang ultras yang menyiuli Fabio Cannavaro.

Kepulangan Cannavaro ke Juventus mengundang reaksi negatif dari sebagian fans karena dicap sebagai pengkhianat ketika meninggalkan klub untuk menerima ajakan bergabung dari Real Madrid, tiga tahun silam.

Saat itu, Cannavaro sukses mengantarkan Italia menjadi juara dunia, meski Juventus harus terdegradasi ke Serie B Italia pada pergantian musim akibat skandal calciopoli.

Begitu siulan itu muncul saat skuad Juve berlatih, sontak 5000 fans yang lain mulai menunjukkan dukungan kepada Cannavaro. Tampaknya mereka yang mencemooh Canna hanya kelompok ultras yang vokal. Kebanyakan fans masih menganggap sang pemain berjasa menghadirkan beberapa gelar untuk Bianconeri.

Tetap saja, sambutan yang harus ditunggu adalah ketika sang pemain mulai merumput di stadion Olimpiade Turin begitu Juventus memulai penampilan musim mendatang.

Baca Selengkapnya......